C-level Dalam Bisnis, Berapa Sih Gajinya?
Di dunia bisnis, khususnya bisnis di bidang teknologi atau start-up penggunaan istilah C-level atau C-suite semakin sering digunakan. Istilah tersebut berisi struktur jabatan di dalam organisasi perusahaan.
C-level yang saat ini sering digunakan adalah CEO, COO, CFO, CMO, dan CTO. Selain C-level tersebut, masih banyak lagi C-level lainnya bergantung penggunaan istilah yang ada di masing-masing perusahaan, namun yang paling sering adalah kelima C tersebut.
Apa itu C-level?
Sederhananya C-level adalah istilah yang memiliki huruf “C” sebagai awalan kata dan berisikan kelompok jabatan tertinggi di dalam suatu perusahaan. Namun, C-level ini tetap ada yang memimpin, yaitu CEO.
Mengetahui C-level yang memiliki peranan penting, kira-kira berapa sih gajinya? Berikut gaji C-level yang diambil dari situs karir terkemuka di dunia, yaitu Glassdoor.
1. CEO (Chief Executive Officer)
CEO merupakan pemegang jabatan tertinggi di dalam suatu perusahaan. CEO berperan menjadi kepala direksi yang memimpin dan bertanggung jawab penuh terhadap suatu perusahaan. CEO ini bisa juga disejajarkan dengan direktur utama. Beberapa nama yang masih menjabat CEO saat ini adalah William Tanuwijaya (Tokped), Anderson Sumarli (Ajaib), Anthony Tan (Grab), dan masih banyak lagi contoh lainnya.
Sedangkan untuk estimasi gajinya, CEO di Indonesia memiliki estimasi gaji sebesar 35 juta rupiah per bulan. Untuk rentang gajinya dari yang terendah sampai tertinggi, yaitu 15 juta – 1 miliar rupiah per bulan.
2. CTO (Chief Technology Officer)
CTO merupakan pemegang jabatan tertinggi di bidang strategis teknologi dan informasi. CTO ini biasanya memimpin divisi-divisi yang ada di dalam perusahaan seperti produk, data, dan sebagainya. Untuk bisnis start-up, biasanya CTO adalah anggota tim awal yang sangat dibutuhkan untuk pengembangan "produk". Meskipun jabatan CTO hanya pada bidang yang berkaitan dengan teknologi dan informasi saja, namun CTO tetap dituntut untuk memiliki softskills pendukung lainnya seperti leadership, negosiasi, business domain, dan sebagainya.
CTO memiliki estimasi gaji yang lebih besar dibanding CEO, yaitu sebesar 42 juta rupiah per bulan. Nilai kisaran gaji yang diberikan untuk CTO sebesar 21 juta – 300 juta rupiah per bulan.
3. COO (Chief Operational Officer)
Sesuai namanya, COO adalah pemegang jabatan tertinggi dalam bidang operasional di suatu perusahaan. COO ini yang memastikan operasional perusahaan berjalan lancar setiap harinya, sekaligus pemberi keputusan pada hal-hal yang masih dalam sekup operasional. Dengan jabatan yang demikian, COO memiliki gaji sebesar 156 juta rupiah per bulan dengan rentang gaji sebesar 28 juta – 362 juta rupiah per bulan.
4. CFO (Chief Financial Officer)
CFO adalah pemegang jabatan tertinggi dalam bidang finansial atau keuangan perusahaan dan membawahi beberapa divisi yang berkaitan dengan keuangan. CFO memiliki wewenang & tanggung jawab mengenai perencanaan keuangan sampai ke laporan keuangan perusahaan. Gaji yang diberikan untuk CFO sekitar 24 juta per bulan dengan rentang 9 juta – 101 juta rupiah per bulan.
5. CMO (Chief Marketing Officer)
Marketing merupakan ujung tombak suatu perusahaan yang berperan memasarkan produk sehingga produk tersebut laku terjual. Nah, posisi keren yang memimpin semua aktivitas tersebut adalah CMO. Segala hal yang berkaitan dengan marketing, sales, sampai ke branding dikomandoi oleh CMO ini. Karena perannya yang demikian itu, CMO memiliki gaji 214 juta per bulan dengan rentang 13 juta – 604 juta rupiah per bulan.
Referensi