Home

/

Blog

/

Lebih Kenal dengan 4P

Lebih Kenal dengan 4P

image Lebih Kenal dengan 4P

Strategi 4P Marketing Mix adalah suatu strategi pemasaran yang sistematis, terpadu, dan memperhatikan aspek 4P. Neil Borden pada tahun 1950-an telah mempopulerkan strategi ini dengan lebih dari 10 unsur P. Namun, yang tetap menjadi inti dari semua aspek tersebut adalah 4P.

Hermawan Kertajaya mengungkapkan bahwa 4P sebaiknya diterapkan setelah Segmentation-Targeting-Positioning (STP) ditetapkan. Hal ini penting karena STP menjadi dasar dalam mengambil keputusan unsur-unsur 4P ini.

1. Product (Produk)

Produk adalah hal konkrit dari apa yang Anda jual. Dalam hal ini, produk memiliki banyak aspek, seperti merek (branding), design, kualitas, dan pilihan variasi jenisnya. Penampilan suatu produk harus sesuai dengan target pasarnya. Design yang mewah tentu tidak cocok bila ditujukan kepada pasar menengah ke bawah. Demikian juga sebaliknya, bila pasar sasarannya adalah menengah ke atas, design-nya harus lebih berkelas dan tidak berkesan murahan.

2. Price (Harga)

Harga adalah sejumlah uang yang dikeluarkan konsumen untuk membeli produk Anda. Menurut CXL, sekitar 94% pembeli online bersedia meluangkan waktu untuk mendapat produk dengan harga terendah. Pertanyaan-pertanyaan berikut dapat membantu Anda dalam menentukan harga jual:

  • Apakah harga yang ditawarkan akan dipersepsi “value for money” untuk konsumen?
  • Bagaimana harga produk Anda bila dibandingkan kompetitor?
  • Apakah harga produk Anda perlu dibuat berbeda berdasarkan kewilayahan, karena faktor ongkos kirim?
  • Apakah harga yang terlalu murah justru akan membuat target pasar kelas atas menghindari produk Anda?

3. Place (Tempat)

Tempat digunakan untuk menjual ataupun mendistribusikan produk. Sama dengan aspek harga dan design, tempat untuk menjual produk Anda harus sesuai dengan STP Anda. Tak sedikit produk kuliner kelas menengah atas yang gagal meraih target penjualan ketika masuk ke mall yang mayoritas pengunjungnya adalah menengah ke bawah.

Patut dicermati pula bahwa dengan perkembangan internet yang kian pesat, tempat tidak hanya merujuk pada bangunan fisik. Media sosial dan platform marketplace merupakan “place” zaman now. Pilihan “digital place” ini juga harus disesuaikan dengan karakter produk Anda. Ada produk yang cocok untuk dijual langsung di Instagram, tapi ada juga yang lebih cocok di marketplace seperti shopee dan tokopedia.

4. Promotion (Promosi)

Promosi bertujuan supaya produk lebih dikenal oleh masyarakat dan membuat target pasar tertarik. Kegiatan promosi dilakukan dengan mengacu pada penerapan STP. Analisa STP yang sesuai akan menghasilkan kesimpulan yang akurat, sehingga pelaku usaha dapat melakukan promosi dengan tepat. Anda mungkin pernah mendengar cerita mobil-mobil Super Car seperti Lamborghini yang tidak mengiklankan produknya di TV, itu karena mereka tahu persis bahwa target pasarnya tidak menonton TV! Seperti itulah promosi, disesuaikan dengan siapa target pasar dan bagaimana perilakunya.

Promosi ibarat jembatan yang dapat menuntun target pasar Anda menjadi konsumen. Maka, pastikan anda meletakan jembatan di ‘tempat’ yang tepat.

Daftar pertanyaan berikut dapat menjadi panduan untuk merumuskan strategi promosi:

  • Siapa target market dan target audience Anda?
  • Apa saluran komunikasi yang dapat "menjangkau" mereka?
  • Pesan komunikasi apa, program promosi apa, yang cocok/relevan untuk mereka?
  • Kapan waktu yang cocok untuk melakukan posting pesan komunikasi itu? (kalau di sosial media)

Selanjutnya, tentu strategi promosi harus mempertimbangkan arus kas, agar perusahaan tetap sehat dari sisi keuangannya.

Selamat meracik 4P anda dengan cermat. Semoga tahun 2022 ini menjadi tahun penuh berkah bagi anda semua.

Tags:

Share:

image writer

Muhammad Rizki Achirlita

Admin

PT Klikfranchise Ekosistem Waralaba

Email: muh.rizkiachirlita@gmail.com

Popular Post

Loading...Loading...Loading...Loading...
kalkulator