Home

/

Blog

/

Metode SMART dalam Mencapai Tujuan Bisnis!

Metode SMART dalam Mencapai Tujuan Bisnis!

image Metode SMART dalam Mencapai Tujuan Bisnis!

Metode SMART - SMART merupakan akronim dari Spesific, Measurable, Achievable, Relevant, dan Timebound. Metode ini adalah metode penetapan tujuan yang sering digunakan untuk keperluan personal ataupun organisasional bisnis. Dikutip dari Akseleran, metode ini sudah muncul sejak tahun 1981 dan ditemukan oleh George T. Doran.

Berikut penjelasan tiap elemen metode SMART yang akan kita detailkan dari contoh ini:

Meningkatkan Laba bersih menjadi 240 Juta tahun ini!

1. Specific (Spesifik)

Spesifik dalam konteks di sini adalah tujuan harus didefinisikan dengan jelas dan spesifik. Dalam tujuan pada contoh ini, elemen spesifik diwakili oleh kata  “laba bersih”.

2. Measurable (Terukur)

Terukur pada poin ini dimaksudkan untuk membuat perhitungan “jarak” Anda saat ini dengan tujuan. Dalam contoh tujuan yang dipakai pada tulisan ini, measurable terletak di kata “240 Juta”.

3. Achievable (Dapat Tercapai)

Target yang dibuat sebaiknya tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu rendah, supaya semangat dan konsistensi Anda tetap terjaga. Lebih baik progres yang tidak terlalu besar namun konsisten, dibanding progres besar namun tidak berkelanjutan. Pada tulisan ini achievable diwakili kata “meningkatkan”.

Jika diimplementasikan dalam contoh ini, maka Anda harus melihat kondisi sebelumnya. Apabila laba sebelumnya 200 Juta per tahun, dan target tahun ini menjadi 240 Juta per tahun. Maka, pebisnis tersebut hanya perlu meningkatkan laba bersih sekitar 20% tahun ini. Hal ini masih masuk akal untuk bisnis dalam level ini, karena target tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu kecil pula.

4. Relevant (Sesuai)

Pada poin ini relevant memiliki arti sebaiknya target tersebut sejalan dengan visi-misi. Sehingga, pertanyaan “Layak, kah target tersebut diperjuangkan?”  akan dapat terjawab. Poin relevant pada contoh tujuan ini diwakili oleh keseluruhan kata, yang berarti poin relevant menekankan pada makna kalimat.

Penjelasan relevant pada poin: Apakah memiliki laba bersih 240 Juta layak diperjuangkan? Anda dapat menjawabnya dengan yakin, misalnya, “Dengan laba bersih 240 Juta per tahun, maka saya dapat mengalokasikan 40 Juta lebihnya untuk membuka cabang baru. Yang mana cabang baru tersebut dapat membuka lebih banyak lapangan pekerjaan. Hal tersebut sesuai dengan mimpi saya.”

5. Timebound (Batas Waktu)

Batas waktu merupakan batas toleransi waktu yang diberikan pada tiap langkah dalam mencapai tujuan. Batas waktu akan membuat Anda lebih fokus dan semakin terpacu untuk mengejar tujuan. Jika mengacu pada contoh ini, maka batas waktunya terletak pada kata  “tahun ini”.  Sebagai perencana yang baik, kita tinggal mendefinisikan batas waktu tersebut pada tanggal dan bulan apa di tahun tersebut. Lebih baik lagi, jika Anda memberi batas waktu secara berkala di tiap bulannya agar evaluasi berkelanjutan dapat dilakukan.

Highlight
Agar dapat mempermudah Anda dalam memahami metode SMART ini, berikut penyederhanaannya.

S: Laba bersih
M: 240 Juta
A: masuk akal, meningkat 20% (bukan 200%)
R: Diwakili oleh seluruh kata atau dalam kalimat tersebut dan merupakan jawaban dari pertanyaan: “apakah tujuan tersebut sudah sejalan dengan visi-misi?”
T: Tahun ini!

Tags:

Share:

image writer

Muhammad Rizki Achirlita

Admin

PT Klikfranchise Ekosistem Waralaba

Email: muh.rizkiachirlita@gmail.com

Popular Post

Loading...Loading...Loading...Loading...
kalkulator